BERITASOLO | BELANDA — Ini merupakan kali pertamanya dalam sejarah TNI Angkatan Laut (TNI AL) pada kenaikan Pangkat (Kenkat) Taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) berlangsung tidak di Akademi Angkatan Laut, Bumi Moro, Surabaya melainkan di tengah-tengah event Tall Ship Race 2023 di Port of Den Helder, Belanda pada Sabtu (01/07).
Pada kesempatan yang sangat istimewa ini, Gubernur AAL Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi bertindak sebagai Inspektur dengan Mayor Laut (P) Rendra Hariwibowo sebagai Komandan Upacara (Danup) serta dihadiri oleh Waaspers Kasal Brigjen TNI (Mar) Endang Sutaryo para perwira KRI Bima Suci maupun pejabat AAL lainnya.
Dalam sambutannya, Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi menyampaikan selamat atas kenaikan tingkat dan pangkat ini. "Mengingat kenaikan tingkat dan pangkat ini adalah anugerah dan nikmat dari Tuhan Yang Maha Esa kepada hamba-Nya, oleh karena itu momen ini hendaknya harus disyukuri. Wujud syukur bukan hanya lisan saja. Tetapi harus diimplementasikan dan ditampilkan dalam wujud belajar dan berlatih semakin giat dan bersemangat lagi selama menempuh pendidikan di AAL sampai lulus menjadi Letnan Dua nantinya", jelas Gubernur AAL.
Selain itu turut pula disampaikan bahwa kenaikan pangkat kali ini jauh memiliki keistimewaan dibanding kenaikan pangkat sebelumnya dikarenakan pada kesempatan ini para taruna tingkat II yang naik satu tingkat lebih tinggi berkesempatan untuk melaksanakan upacara di tengah event internasional yang diikuti KRI Bima Suci dalam rangka pelayaran misi diplomasi dan muhibah duta bangsa Kartika Jala Krida (KJK) 2023.
Upacara kenaikan tingkat dan kenaikan pangkat ditandai dengan penyematan tanda pangkat Taruna (Cevron) oleh Gubernur AAL. Sebanyak 68 Taruna AAL Angkatan ke-70 korps pelaut yang terdiri dari 64 pria dan 4 wanita naik tingkat menjadi tingkat III dengan menyandang pangkat Sersan Mayor Dua Taruna (Sermadatar).
